Tips Membersihkan Bekas Jerawat dengan Air Perasan Lemon

Jerawat adalah salah satu masalah kulit paling umum yang mempengaruhi remaja.

Tidak hanya remaja, orang dewasa juga banyak yang memiliki masalah dengan jerawat.

Jerawat ringan umumnya akan sembuh dalam beberapa hari, namun bekas bintik-bintik merah atau hitam bisa tinggal dalam waktu lama.

Bekas jerawat sebenarnya juga akan hilang dengan sendirinya seiring waktu, hanya saja waktu yang dibutuhkan bisa mencapai berbulan-bulan.

Meskipun produk perawatan bekas luka jerawat banyak tersedia di pasaran, sebagian besar orang mungkin tetap lebih memilih cara alami.

Salah satu cara alami menghilangkan bekas jerawat adalah dengan menggunakan lemon.

Lemon merupakan pemutih alami yang mampu mengurangi bekas jerawat hanya dalam beberapa minggu.

Lemon untuk Menghilangkan Bekas Jerawat

Lemon lazim digunakan untuk menghilangkan jerawat sekaligus luka bekas jerawat.

Buah ini berguna menyamarkan noda gelap dan membuat warna kulit tampak lebih merata, sekaligus membuat kulit lembut dan kenyal.

Lemon mengandung asam sitrat yang dapat menghancurkan bakteri penyebab jerawat saat dioleskan pada kulit.

Asam sitrat yang ditemukan dalam jus lemon termasuk dalam kelompok asam alpha hidroksi (AAH).

AAH dikenal karena sifat exfoliatingnya. Artinya, AAH termasuk asam sitrat efektif mengelupaskan kulit dan menghilangkan sel-sel kulit mati.

Pengelupasan dapat mendorong pertumbuhan sel-sel kulit baru dan dengan demikian menampilkan kulit baru yang terlihat lebih muda.

Pengelupasan sel kulit mati juga bisa mencegah jerawat, sekaligus mengurangi tampilan bekas luka jerawat.

Lemon dikenal pula sebagai ‘pemutih’ kulit alami yang efektif digunakan untuk meringankan atau mengurangi tampilan bintik-bintik gelap bekas jerawat.

Cara Penggunaan

Gunakan lemon dalam jumlah moderat karena penggunaan berlebih akan membuat kulit kering dan teriritasi.

Untuk menghilangkan bekas luka jerawat, Anda dapat mengoleskan langsung air perasan lemon pada kulit atau mencampurnya dengan bahan-bahan lain.

Sebelum mengoleskannya, pastikan membersihkan wajah terlebih dahulu dengan air hangat.

Selanjutnya, peras lemon hingga mendapatkan air perasan sekitar 1 sendok makan. Menggunakan kapas, oleskan air perasan ke wajah dan diamkan selama 10 sampai 15 menit sehingga kulit bisa menyerapnya.

Setelah itu, bilas wajah dengan air bersih. Anda juga bisa membiarkan air perasan lemon pada wajah selama semalam dan mencuci keesokan harinya.

Jus lemon dikenal menghasilkan sensasi terbakar atau menyengat pada kulit ketika dioleskan.

Sensasi ini umumnya akan reda dalam beberapa menit. Namun bila kulit terlalu sensitif, Anda bisa mengencerkannya dengan air.

Perlu hati-hati karena kulit kering akan semakin kering ketika diolesi lemon. Untuk mencegah kekeringan berlebih, Anda harus menggunakan pelembab setelah mengoleskan lemon pada kulit.

Cara lain, campur lemon dengan madu bagi Anda yang memiliki kulit kering.

Orang dengan kulit berminyak bisa mencampur lemon dengan jus mentimun untuk meningkatkan efektivitas pengobatan.

Selain penggunaan luar, minum jus lemon juga bisa membantu mengurangi bekas jerawat dari dalam.

Lemon kaya akan vitamin C dan mineral yang membantu membersihkan hati, selain mencegah timbulnya jerawat baru.